Novel 01
CACA KECIL
Caca kecil dengan penuh ceria berlarian diantara tanaman bunga yang tertata apik di halaman rumah Pak Haji Mahdi yang tak lain adalah ayah Caca sendiri. Ibunya dari belakang mengendap-endap mengikuti Caca, layaknya seperti bermain umpat-umpatan. Pak Haji Mahdi sendiri lagi asyik membaca buku petunjuk pelaksanaan Haji tahun ini di atas sebuah kursi antik di teras rumah. "Papa... Papa, Caca menaaaang, Ibu nggak bisa menangkap Caca... Horeee!!!" Caca bergayutan ditangan papanya dengan agak terengah-engah karena habis berlarian dan menghindar dari kejaran ibunya. "Ya... Iyalah, siapa dong Caca,? Kan anak papa, yaaa musti menang dong". Sahut Ayah Caca sambil mengangkat tubuh Caca dan menaruh Caca dipelukannya, Caca mendapat ciuman sebagai hadiahnya.
Terlihat dari wajah Caca rasa senang dan bangga, sementara Ibu Caca tercenung memandangi keduanya, "betapa bangganya si Ibu melihat anak dan suaminya begitu berbahagia. Mereka berdua memang sangat menyayangi anak semata wayang itu. Apapun yang dapat membahagiakan Caca selalu mereka berikan.
Caca kecil dengan penuh ceria berlarian diantara tanaman bunga yang tertata apik di halaman rumah Pak Haji Mahdi yang tak lain adalah ayah Caca sendiri. Ibunya dari belakang mengendap-endap mengikuti Caca, layaknya seperti bermain umpat-umpatan. Pak Haji Mahdi sendiri lagi asyik membaca buku petunjuk pelaksanaan Haji tahun ini di atas sebuah kursi antik di teras rumah. "Papa... Papa, Caca menaaaang, Ibu nggak bisa menangkap Caca... Horeee!!!" Caca bergayutan ditangan papanya dengan agak terengah-engah karena habis berlarian dan menghindar dari kejaran ibunya. "Ya... Iyalah, siapa dong Caca,? Kan anak papa, yaaa musti menang dong". Sahut Ayah Caca sambil mengangkat tubuh Caca dan menaruh Caca dipelukannya, Caca mendapat ciuman sebagai hadiahnya.
Terlihat dari wajah Caca rasa senang dan bangga, sementara Ibu Caca tercenung memandangi keduanya, "betapa bangganya si Ibu melihat anak dan suaminya begitu berbahagia. Mereka berdua memang sangat menyayangi anak semata wayang itu. Apapun yang dapat membahagiakan Caca selalu mereka berikan.
No comments:
Post a Comment