Terdampar
Desa Siabu, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Tanggal 03 Oktober 2008 pada pukul 11.34 malam, kami memasuki desa siabu, beberapa meter setelah lepas dari jalan jalur dua, terdengar suara gretak-gretak di roda kanan depan mobil, ternyata setelah di teliti, Roda hampir lepas dari As-nya, as roda patah lantaran terlalu panas karena lahar tidak lagi berfungsi, sepertinya lahar sudah kekurangan gemok.
Lokasi mobil terdampar berdekatan dengan sebuah bengkel, petugas bengkel pada malam itu terpaksa kami bangunkan. Atas bantuan petugas tersebut, kami malam itu menginap di sebuah balai yang ada dalam kawasan bengkel tersebut.
Pagi harinya tanggal 04 Oktober 2008 kami ditawarkan untuk pindah ke sebuah penginapan yang berjarak lebih kurang 1 km dari bengkel. Sementara mobil tidak bisa diperbaiki karena harus menunggu bahan dari Kota Medan. Bahan mobil yang rusak berupa As Ruda depan bagian kanan lengkap dengan kepala kambing dan plat rem dibantu pesankan oleh petugas bengkel.
Diperkirakan bahan-bahan tersebut baru sampai ke bengkel sekitar tanggal 06/07 Oktober 2008, karena tanggal 05 Okt 2008 bertepatan hari minggu dan toko tempat penjualan alat-alat mobil di kota medan diperkirakan tutup.
Saat ini kami menginap di sebuah penginapan yang sekaligus rumah makan dengan nama Rumah Makan Aek Sibontar Simanggambat, yang tidak jauh dari depon bensin di wilayah tersebut.
Diperkirakan bahan-bahan tersebut baru sampai ke bengkel sekitar tanggal 06/07 Oktober 2008, karena tanggal 05 Okt 2008 bertepatan hari minggu dan toko tempat penjualan alat-alat mobil di kota medan diperkirakan tutup.
Saat ini kami menginap di sebuah penginapan yang sekaligus rumah makan dengan nama Rumah Makan Aek Sibontar Simanggambat, yang tidak jauh dari depon bensin di wilayah tersebut.
No comments:
Post a Comment